Burung Cucak Jenggot - Kapas Tembak
TIPS
PANDUAN BURUNG CUCAK JENGGOT DAN KAPAS TEMBAK
Pemilihan Bakalan
(Bahan), Perawatan Harian, Perawatan Pra Lomba, Perawatan Pasca Lomba dan
Perawatan Mabung untuk Burung Cucak Jenggot dan Burung Kapas Tembak
Berdasarkan Riset SMART
MASTERING - WWW.SMARTMASTERING.COM
Burung Cucak Jenggot dan Burung Kapas
Tembak umumnya digunakan
sebagai burung master. Tetapi banyak juga yang menjadikan burung ini sebagai
burung lomba di lapangan, sangat banyak juga jenis burung ini yang mendulang
prestasi dan penyumbang poin dalam suatu lomba.
Pamornya makin menanjak
seiring dengan ramainya lomba burung berkicau di Tanah Air. Memelihara dan merawat burung jenis ini sangatlah mudah.
KARAKTER DASAR BURUNG
CUCAK JENGGOT DAN BURUNG KAPAS TEMBAK
- Non fighter. Burung ini bukanlah burung petarung, daya tarung yang ada pada burung ini cenderung akibat tingkat birahi pada level tertentu yang akan membuat burung ini menjaga daerah teritorialnya.
- Mudah jinak. Karena kemampuan beradaptasinya yang tinggi, maka burung ini mudah jinak kepada manusia.
- Agresor. Apabila disekitarnya ada suara burung lain yang memiliki frekuensi tinggi, burung ini langsung menimpali.
|
PEMILIHAN
BAHAN BURUNG CUCAK JENGGOT DAN BURUNG KAPAS TEMBAK YANG BAIK
(CIRI-CIRI YANG BAIK
DARI KATURANGGAN)
Ada beberapa hal penting
yang harus diperhatikan dalam pemilihan bahan atau bakalan pada burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak.
- Postur badan, pilihlah bahan yang berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki yang serasi. Jangan memilih bahan yang berleher dan berbadan pendek.
- Bentuk paruh, sebaiknya pilih bentuk paruh yang berpangkal lebar, tebal, besar dan panjang. Paruh bagian bawah harus lurus. Jangan memilih bahan yang memiliki paruh bengkok. Posisi lubang hidung pilih sedekat mungkin dengan posisi mata.
- Postur badan, pilihlah bahan yang berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki yang serasi. Jangan memilih bahan yang berleher dan berbadan pendek.
- Sayap mengepit rapat dan kaki mencengkram kuat, ini menandakan bahan tersebut sehat. Warna kaki tidak berpengaruh terhadap mental burung.
- Lincah dan bernafsu makan besar. Ini merupakan ciri-ciri bahan yang bermental baik.
- Rajin bunyi, ini menandakan burung tersebut memiliki prospek yang cerah.
- Warna bulu tegas dan kering, diyakini memiliki irama lagu yang sangat panjang.
- Memiliki Jambul dan Jenggot yang lebih besar. Burung akan mempunyai wibawa yang besar apabila berhadapan dengan burung Cucak Jenggot dan burung Kapas Tembak lain.
MAKANAN YANG SESUAI
UNTUK BURUNG CUCAK JENGGOT DAN KAPAS TEMBAK
- Voer (sebaiknya pilih yang berkadar protein sedang yaitu: 12%-18%, belum tentu Voer yang berharga mahal akan cocok dengan sistem metabolisme setiap burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak. Voer harus selalu tersedia didalam cepuknya. Selalu ganti dengan Voer yang baru setiap dua hari sekali.
- Buah Segar, burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak sangat menyukai buah Pepaya, Pisang Kepok Putih, Apel, Pir, Tomat dan beberapa buah lainnya. Sebaiknya perbanyak pemberian buah Pepaya, karena buah Pepaya mengandung Vitamin C yang tinggi sehingga membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Disamping itu, buah Pepaya sangat mudah dicerna dan sangat cocok dengan sistem metabolisme rata-rata burung pemakan buah.
|
|
|
|
|
|
- EF (Extra Fooding), pakan tambahan yang sangat baik buat burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak yaitu: Jangkrik, Orong-orong, Kroto, Cacing, Ulat Hongkong, Ulat Bambu, Kelabang, Belalang dan lainnya. Pemberian EF harus selalu disesuaikan dengan karakter pada masing-masing burung dan juga harus mengetahui dengan pasti dampak klausal dari pemberian EF tersebut.
|
|
|
|
|
|
PERAWATAN
DAN STELAN HARIAN BURUNG CUCAK JENGGOT DAN KAPAS TEMBAK
Perawatan harian untuk
burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak relatif sama dengan burung berkicau jenis lainnya, kunci
keberhasilan perawatan harian yaitu rutin dan konsisten.
Berikut ini Pola
Perawatan Harian dan Stelan Harian untuk burung Cucak Jenggot dan Kapas
Tembak:
- Jam 07.00 burung diangin-anginkan di teras. Jam 07.30 burung dimandikan (karamba mandi atau semprot, tergantung pada kebiasaan masing-masing burung).
- Bersihkan kandang harian. Ganti atau tambahkan Voer, Air Minum dan buah segar.
- Berikan Jangkrik 2 ekor pada cepuk EF. Jangan pernah memberikan Jangkrik secara langsung pada burung.
- Penjemuran dapat dilakukan selama 1-2 jam/hari mulai pukul 08.00-11.00. Selama penjemuran, sebaiknya burung tidak melihat burung sejenis.
- Setelah dijemur, angin-anginkan kembali burung tersebut diteras selama 10 menit, lalu sangkar dikerodong.
- Siang hari sampai sore (jam 10.00-15.00) burung dapat di Master dengan suara Master atau burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak lain.
- Jam 15.30 burung diangin-anginkan kembali diteras, boleh dimandikan bila perlu.
- Berikan Jangkrik 2 ekor pada cepuk EF.
- Jam 18.00 burung kembali dikerodong dan di perdengarkan suara Master selama masa istirahat sampai pagi harinya.
PENTING
- Kroto segar diberikan 1 sendok teh maksimal 3x seminggu. Contoh setiap hari Senin pagi, hari Kamis pagi dan hari Sabtu pagi.
- Ulat Hongkong dapat diberikan 5 ekor 3x seminggu.
- Buah Segar diberikan rutin setiap hari, dengan format: Hari Senin sampai hari Kamis berikan buah Pepaya, hari Jum'at dan hari Sabtu berikan Apel atau Pisang atau buah lainnya.
- Pengumbaran di kandang umbaran dapat dilakukan 4 jam perhari selama 4 hari dalam seminggu.
- Berikan Multivitamin yang dicampur pada air minum seminggu sekali saja.
- Berikan buah pisang yang yang telah diolesi Madu setiap hari Sabtu.
|
PENANGANAN APABILA
KONDISINYA OVER BIRAHI
- Pangkas porsi Jangkrik menjadi 1 pagi dan 1 sore.
- Frekuensi mandi dibuat lebih sering, misalnya pagi-siang dan sore.
- Lamanya penjemuran dikurangi menjadi 30 menit/hari saja.
PENANGANAN APABILA
KONDISINYA DROP
- Tingkatkan porsi pemberian Jangkrik menjadi 5 pagi dan 5 sore.
- Tingkatkan porsi pemberian Kroto menjadi 5x seminggu.
- Mandi dibuat 3 hari sekali saja.
- Lamanya penjemuran ditambah menjadi 2-3 jam/hari.
PERAWATAN DAN STELAN
UNTUK LOMBA
Perawatan lomba untuk
burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak sebenarnya tidak jauh
berbeda dengan perawatan hariannya. Tujuan perawatan pada tahap ini yaitu
mempersiapkan burung agar mempunyai tingkat birahi yang diinginkan dan memiliki
stamina yang stabil.
Kunci keberhasilan perawatan
lomba untuk burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak yaitu mengenal baik
karakter dasar masing-masing burung.
Berikut ini Pola
Perawatan dan Stelan Lomba untuk burung Cucak Jenggot dan Kapas
Tembak:
- H-3 sebelum lomba, Jangkrik bisa dinaikkan menjadi 10 ekor pagi dan 6 ekor sore.
- H-2 sebelum lomba, burung sebaiknya dijemur maksimal 30 menit saja.
- 1 Jam sebelum di gantang lomba, berikan Jangkrik 2 ekor dan Ulat Hongkong 10-20 ekor.
- Apabila burung akan turun lomba kembali, berikan Jangkrik 1 ekor lagi.
PENTING
- Jangan memandikan burung pada saat di lapangan, karena dapat membuat birahi burung tersebut menjadi sangat tidak stabil.
- Berikan kesempatan pada burung untuk beradaptasi sebentar pada suasana lapangan, agar burung tidak kaget.
PERAWATAN DAN STELAN
PASCA LOMBA
Perawatan pasca lomba
sebenarnya berfungsi memulihkan stamina dan mengembalikan kondisi fisik burung.
Berikut ini Pola Perawatan
dan Stelan Pasca Lomba untuk burung Cucak Jenggot dan Kapas
Tembak:
- Porsi EF dikembalikan ke Stelan Harian.
- Berikan Multivitamin pada air minum pada H+1 setelah Lomba.
- Sampai H+3 setelah Lomba, penjemuran maksimal 30 menit saja.
PERAWATAN DAN STELAN BURUNG CUCAK JENGGOT DAN
BURUNG KAPAS TEMBAK PADA MASA MABUNG
Mabung
(Moulting)
atau rontok bulu merupakan siklus alamiah pada keluarga burung. Perawatan burung Cucak
Jenggot dan Kapas Tembak pada masa mabung adalah menjadi hal
yang sangat penting, karena apabila perawatan yang salah pada masa ini akan
membuat burung menjadi rusak.
Pada
masa mabung, metabolisme tubuh burung meningkat hampir 40%
dari kondisi normal. Oleh karena itu, burung butuh asupan nutrisi yang
berkualitas baik dengan porsi lebih besar dari kondisi normal.
Hindari
mempertemukan burung dengan burung sejenis, karena akan membuat proses mabung
menjadi terganggu. Dampak dari ini adalah ketidak seimbangan hormon pada tubuh
burung. Proses mabung juga berhubungan dengan hormon reproduksi.
Berikut
ini Pola Perawatan Masa Mabung untuk burung Cucak Jenggot dan Kapas
Tembak:
- Tempatkan burung di tempat yang sepi, jauh dari lalu lintas manusia. Sebaiknya burung lebih banyak dalam kondisi dikerodong.
- Mandi cukup 1x seminggu saja dan jemur maksimal 30 menit/hari.
- Pemberian porsi EF diberikan lebih banyak karena sangat diperlukan untuk pembentukan sel-sel baru dan untuk pertumbuhan bulu baru. Misalnya: Stelan Jangkrik dibuat 5 ekor pagi dan 5 ekor sore, Kroto 1 sendok makan setiap pagi dan Ulat Hongkong 3 ekor setiap pagi.
- Berikan Multivitamin yang berkualitas yang dicampur di air minum 2x seminggu.
- Perbanyak pemberian buah pepaya, karena buah pepaya sangat mudah dicerna sehingga melancarkan proses metabolisme tubuh burung. Disamping itu buah Pepaya banyak mengandung banyak vitamin C yang akan membantu meningkatkan daya tahan tubuh burung.
- Lakukan pemasteran. Masa mabung membuat burung lebih banyak pada kondisi diam dan mendengar. Inilah saat yang tepat untuk mengisi variasi suara sesuai dengan yang kita inginkan. Lakukan pemasteran dengan tepat, sesuaikan karakter dan tipe suara burung dengan suara burung master.
SUARA MASTER YANG BAIK UNTUK BURUNG CUCAK
JENGGOT DAN BURUNG KAPAS TEMBAK
Irama lagu yang dimiliki burung Cucak Jenggot dan Kapas
Tembak memegang peranan yang sangat penting di dalam penilaian lomba burung
berkicau. Karena kembali kepada filosofi burung berkicau, daya tarik utama dari burung berkicau adalah
kemampuan berkicaunya (irama lagu).
Memilih suara-suara master untuk burung Cucak Jenggot dan Kapas
Tembak janganlah terfokus hanya memilih suara-suara master yang
kedengarannya unik dan bagus.
Ada beberapa hal yang
harus kita perhatikan;
- Kesesuaian irama lagu dan frekuensi antara suara master dengan burung andalan kita. Ketidaksesuaian suara master dengan burung akan menyebabkan lagu yang fals dan tidak enak didengar.
- Mengikuti Trend Lagu yang ada. Misalnya tonjolan dan tembakan yang sedang digandrungi pada saat ini adalah tonjolan dengan speed rapat divariasikan dengan irama lagu yang ngeroll.
- Variasi irama lagu yang mewah. Yang dimaksud irama lagu yang mewah disini bukanlah suara tonjolan yang keras, tetapi kita harus bisa memilih suara-suara master yang memiliki variasi speed yang selaras dan irama lagu yang memiliki cengkok dan mengalun.
Sangat banyak metode dan
cara-cara yang dapat dilakukan di dalam proses pemasteran burung
berkicau. Dan juga banyak sekali
berkembang mitos-mitos yang keliru dalam prakteknya dilapangan.
Salah satu mitos aneh
yang berkembang, yaitu burung yang akan di master harus melihat burung
masternya, agar burung yang di master dapat menirukan gaya bunyi dan cara
membuka mulut burung master tersebut. Mitos lainnya yaitu proses pemasteran
burung berkicau harus menunggu burung dalam keadaan ganti bulu atau mabung.
Sebenarnya; Pemasteran dapat kita lakukan tidak harus menunggu burung berkicau dalam keadaan mabung atau berganti bulu. Burung berkicau dalam keadaan normal, bahkan dalam keadaan top form pun juga dapat dilakukan pemasteran.
Ada Mitos yang
mengatakan pemasteran burung harus menunggu masa burung mabung. Alasannya
karena; Pada saat mabung, burung berkicau cenderung untuk banyak diam dan
sangat jarang sekali berkicau. Burung yang banyak diam pada masa mabung
tersebut, cenderung untuk lebih banyak menggunakan waktunya untuk menyimak dan
mengolah suara-suara yang ada disekelilingnya. Apabila suara yang didengarnya
sesuai dengan tipikal karakter suaranya, maka akan direkam dan ditirukan.
Kunci keberhasilan dalam
memaster burung Cucak Jenggot dan Kapas Tembak
adalah memaster burung dengan suara-suara master (burung master)
yang cocok dan sesuai dengan karakter dasar lagu burung yang akan di
master (burung maskot).
Satu lagi yang
terpenting, jangan lupa untuk selalu
memperdengarkan suara-suara master tersebut secara berkala (Feedback) kepada burung andalan kita. Agar irama lagu yang sudah ada tidak
hilang dan menjadi rusak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar